Muh Chairul Fhadil Gaha
Muh Chairul Fhadil Gaha
Muh Chairul Fhadil Gaha
DISUSUN OLEH:
216601066
KENDARI
2023
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah Swt. yang telah memberikan nikmat serta hidayah-Nya
terutama nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga kami bisa menyelesaikan makalah
mata kuliah "Sumber Daya Manusia".Selawat serta salam kita sampaikan kepada Nabi
besar kita Muhammad saw. yang telah memberikan pedoman hidup yakni Al-Qur'an dan
sunah untuk keselamatan umat di dunia.
Makalah ini merupakan satu di antara tugas mata kuliah Sumber Daya Manusia di
program studi Manajemen pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi EnamEnam Kendari.
selanjutnya penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Dr.
Yasir Syam Husein, S.P.,M.M. selaku dosen pembimbing mata kuliah Sumber Daya
Manusia dan kepada segenap pihak yang telah memberikan bimbingan serta arahan selama
penulisan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa terdapat banyak kekurangan dalam penulisan makalah
ini maka itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca
demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
1.2 Permasalahan
a. Bagaimana cara meningkatkan produktivitas perusahaan dengan menambah
tenaga kerja baru tanpa mengganggu keseimbangan tim yang sudah ada di
PT SHOETOWN LIGUNG INDONESIA?
b. Bagaimana cara hitung ketersediaan tenaga kerja di dalam organisasi dan
diluar organsasi di SHOETOWN LIGUNG INDONESIA?
c. Bagaimana cara menganalisis kebutuhan tenaga kerja dalam perusahaan PT
SHOETOWN LIGUNG INDONESIA?
1.3 Tujuan
a. Untuk mengetahui analisis swot pada PT SHOETOWN LIGUNG
INDONESIA?
b. Untuk menetukan struktur organisasi dan analisis jabatan yang di butuhkan
PT HOETOWN INDONESIA?
c. Untuk menganalisis ketersediaan tenaga kerja dan rencana rekrutmen dan
seleksi pegawai di PT SHOETOWN LIGUNG INDONESIA?
BAB II
ANALISIS SWOT
d. Ancaman (Threats) :
Persaingan Sengit: Pasar sepatu dapat sangat kompetitif, memerlukan
strategi pemasaran yang efektif.
Perubahan Tren Mode: Fluktuasi dalam tren mode dapat mempengaruhi
permintaan produk.
Krisis Ekonomi: Kondisi ekonomi yang buruk dapat menyebabkan
penurunan daya beli konsumen.
Analisis SWOT membantu perusahaan untuk memahami posisinya di pasar
dan merancang strategi yang sesuai dengan lingkungan bisnisnya.
BAB III
STRUKTUR ORGANISASI
Direktur
1. Operasionalisasi Variabel
Agar penelitian ini dapat dilaksanakan sesuai dengan yang diharapkan, maka
perlu dipahami unsur-unsur yang menjadi dasar dalam suatu penelitian, yang
termuat dalam operasionalisasi variabel penelitian. Variabel yang digunakan
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Variabel Bebas atau Independen (X), yaiu variabel yang dapat
mempengaruhi variabel lain. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah
“Lingkungan Kerja dan Insentif”.
2. Variable Terikat atau Dependen (Y), yaitu variabel yang nilainya
dipengaruhi oleh variabel independen. Variabel terikat dalam penelitian
ini adalah “Semangat Kerja”.
Jenis Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu:
a. Data Primer Data primer adalah data yang diperoleh oleh peneliti secara
langsung dari objek yang sedang diteliti. Salah satu cara untuk mendapatkan
data tersebut ialah dengan memberikan kuesioner yang akan di isi langsung
oleh objek yang akan diteliti.
b. Data Sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak
langsung dari objek yang sedang diteliti, misalnya seperti artikel dan
dokumen-dokumen dari perusahaan. Data sekunder ini digunakan untuk
menunjang dan membantu dalam menguatkan data primer
populasi
Pengertian populasi Menurut Sugiono adalah wilayah generalisasi yang
terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu
yang diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan.
Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah karyawan Bagian
General Service (GS) PT. Shoetown Ligung Indonesia Majalengka dengan
sebanyak 87 orang. Berikut sebaran karyawan bagian general service (gs) di PT.
Shoetown Ligung Indonesia
Populasi
No Pekerjaan Jumlah
2 Cleaning Service 8
3 Dormitory Chef 7
4 Adm Dormitory 1
5 Housekeeping 6
6 Laundry 2
7 TL Expat Service 1
8 Accomodation 1
9 TL Transportation 1
10 Adm Transport 1
11 Driver 16
12 Sparepart 1
14 Consumable 1
15 Fasility Support 1
18 Service 10
19 Cleaning 10
20 Nutritionist 1
pengambilan sampel
N
𝑛=
1+ NE 2
Keterangan :
87
n=
1+87(0,1)
= 42 karyawan
BAB VI
ANALISIS KETERSEDIAAN TENAGA KERJA
2. Operasionalisasi Variabel
Agar penelitian ini dapat dilaksanakan sesuai dengan yang diharapkan, maka
perlu dipahami unsur-unsur yang menjadi dasar dalam suatu penelitian, yang
termuat dalam operasionalisasi variabel penelitian. Variabel yang digunakan
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
Variabel Bebas atau Independen (X), yaiu variabel yang dapat mempengaruhi
variabel lain. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah “Lingkungan Kerja
dan Insentif”.
Variable Terikat atau Dependen (Y), yaitu variabel yang nilainya dipengaruhi
oleh variabel independen. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah
“Semangat Kerja”.
Populasi
No Pekerjaan Jumlah
1 ADM Office Service 2
2 Cleaning Service 8
3 Dormitory Chef 7
4 Adm Dormitory 1
5 Housekeeping 6
6 Laundry 2
7 TL Expat Service 1
8 Accomodation 1
9 TL Transportation 1
10 Adm Transport 1
11 Driver 16
12 Sparepart 1
13 Assets & Food 1
14 Consumable 1
15 Fasility Support 1
16 Spv Food Production 1
17 Canteen Chef 13
18 Service 10
19 Cleaning 10
20 Nutritionist 1
N
𝑛=
1+ NE 2
Keterangan :
n = Ukuran Sampel N = Ukuran Populasi
n= 87
1+87(0,1)
= 42 karyawan
e2 = Tingkat Kesalahan
4.2 jelaskan strategi untuk mendapatkan tenagakerja yang berkualitas
1. Meningkatkan kualitas lingkungan kerja:
Memastikan kebersihan dan kenyamanan lingkungan kerja, seperti dormitory dan
fasilitas lainnya dan Menjaga keselamatan dan kesehatan karyawan dengan
menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan lebih seha
2. Memberikan insentif yang menarik:
Memberikan insentif yang sesuai dengan kinerja karyawan dan Menyediakan
program pelatihan dan pendidikan untuk karyawan agar mereka meningkatkan
kemampuan dan kinerja kerja
3. Meningkatkan semangat kerja karyawan:
Melakukan perjanjian kerja bersama dengan serikat pekerja untuk mengatur
hubungan industrial dan Memperhatikan faktor-faktor seperti keadilan prosedural
partisipatif dan dukungan organisasi yang memiliki pengaruh positif terhadap
kepuasan kerja karyawan
4. Menjalin kemitraan dengan institusi pendidikan:
Menjalin kerjasama dengan institusi pendidikan untuk merekrut tenaga kerja yang
berkualitas dan Menyediakan program magang dan pelatihan untuk mahasiswa agar
mereka dapat memperoleh pengalaman kerja yang berharga
BAB VII
RENCANA REKRUTMEN DAN SELEKSI PEGAWAI
8.2 saran
PT Shoetown Ligung Indonesia dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi
proses rekrutmen dan seleksi dengan melakukan hal-hal berikut:
Menyusun rencana rekrutmen dan seleksi yang jelas dan terstruktur, termasuk
menentukan jumlah kebutuhan karyawan, kriteria karyawan, sumber rekrutmen,
metode rekrutmen, proses seleksi, dan indikator keberhasilan .
Menggunakan teknologi informasi untuk mendukung proses rekrutmen dan
seleksi, seperti sistem informasi manajemen sumber daya manusia, aplikasi
mobile, media sosial, dan tes online .
Melakukan evaluasi dan pengawasan terhadap proses rekrutmen dan seleksi,
seperti mengukur tingkat respons, kualitas, dan kepuasan pelamar, serta
mengidentifikasi masalah dan hambatan yang muncul .
DAFTAR PUSTAKA
https://www.pilihprofesi.com/gaji-pt-shoetown-ligu. (n.d.).
https://www.shoetowngroup.co.id/wis_sci/about-us/. (n.d.).
https://www.shoetowngroup.co.id/wis_sci/about-us/. (n.d.).