Penemuan Biologi Tumbuh Tumbuhan
Penemuan Biologi Tumbuh Tumbuhan
Penemuan Biologi Tumbuh Tumbuhan
PENDAHULUAN
semesta. Selain itu tumbuhan adalah mahkluk hidup yang memiliki daun, batang,
akar, bunga, buah dan biji sehingga mampu menghasilkan makanan sendiri
tetapi juga untuk manusia dan hewan. Bukan makanan saja yang dihasilkannya,
karbondioksida (CO2) yang dihasilkan oleh manusia dan hewan menjadi oksigen
Begitu pentingnya peranan tumbuhan bagi kelangsunggan hidup dan juga bumi
ini sebab tumbuhan merupakan produsen pertama pada rantai makanan, selain itu
juga memiliki peranan penting sebagai penghasil Oksigen (O2) terbesar bagi
dampak dari efek rumah kaca, dan gangguan iklim (Ferdinand, 2009:23).
tanam dengan tujuan untuk melindungi makhluk hidup yang ada di bawah atau di
sekitranya dari terik matahari dan curahan air hujan. Didasarkan pada
melindungi dari sengatan trik matahari dan hujan. Klasifikasi tumbuhan dengan
1
2
cara ini di sebut klasifikasi fisik. Tumbuhan pelindung dapat berupa pohon yang
ciri-ciri dengan tajuk panjang berdaun lebar serta berbatang tinggi yang kokoh.
sebagai tempat berlindung, namun yang sering kita lihat tumbuhan pelindung
dilindungi.
peneduh dengan tujuan membuat area panas menjadi lebih sejuk dengan nuansa
alami tanaman. Tumbuhan pelindung juga memiliki banyak jenis dengan karakter-
karakter yang berbeda baik dari daun, bunga, maupun bentuk batang. Selain itu,
tumbuhan pelindung selain sebagai tumbuhan peneduh tumbuhan ini juga banyak
di gunakan untuk penghias taman atau tumbuhan hias jalur hijau dan taman rumah
atau perkantoran.
Tumbuhan pelindung juga memiliki nilai estetika yang dapat diperoleh dari
perpaduan antara warna (daun, batang, dan bunga) bentuk fisik tanaman (batang,
percabangan dan tajuk) dan komposisi tanaman. Pohon merupakan tanaman yang
nilai khas yang berupa keteduhan, sebagai penyerap polusi udara, pohon peneduh
dan efek visual lainnya yang mampu menghadirkan kenyamanan pengguna jalan
yang berada di kawasan tersebut. tanah, udara, air, suara dan pencemaran oleh
yang harmonis dari sebuah elemen atau komponen yang dirasakan. Estetika
3
biasanya dihadapkan pada sesuatu yang dirasakan oleh manusia sebagai hasil
hubungan yang harmonis dari semua elemen, baik itu elemen pada objek maupun
kegiatan. Masalah lingkungan seperti pencemaran udara yang dihasilkan dari asap
(Tursilowati, 2007:1-8).
luas 250 m2 dimana pada awalnya dikelola oleh Kecamatan dan kemudian
biologi.
diperlukannya bahan ajar yang berupa sarana atau alat pembelajaran baik yang
berupa bahan tertulis maupun tidak tertulis untuk meningkatkan mutu pendidikan
dan keberhasilan dalam pembelajaran, salah satu bahan ajar tertulis yaitu modul
Modul adalah satu kesatuan bahan pembelajaran yang dapat dipelajari oleh
peserta didik secara mandiri. Didalamnya terdapat komponen dan petunjuk yang
jelas sehingga mahasiswa dapat mengikuti secara runut tanpa campur tangan
pengajar. Modul juga dikemas secara sistematis dan menarik dengan cakupan
materi, metode, evaluasi yang dapat dipakai secara mandiri agar tercapai
kompetensi yang diharapkan, dan sumber data pembuatan modul ini dari hasil
PEMBELAJARAN BIOLOGI”
B. Identifikasi Masalah
adalah :
C. Pembatasan Masalah
masalah adalah :
5
Kelurahan Martubung
D. Rumusan Masalah
Martubung?
E. Tujuan Penelitian
Martubung
F. Manfaat Penelitian
peneliti.
A. Kajian Teoritis
1. Tumbuhan Pelindung
tumbuhan yang memiliki tajuk panjang dan berdaun lebat serta berbatang cukup
melindungi orang atau benda yang ada di bawah atau sekitarnya dari terik
matahari dan curahan air hujan. Didasarkan pada kegunaan pohon dalam
arsitektur, artinya tumbuhan yang kita pilih untuk ditanam tersebut apakah
digunakan untuk melindungi dari sengatan terik matahari dan hujan.Sesuai dengan
d) Akar relatif kuat dapat tahan terhadap efek perusakan jalan lalulintas
6
7
bentuk tumbuhan yang indah atau memiliki kharakteristik yang khas seperti
musim bunga yang indah, musim daun yang berwarna, dan keistimewaannya
menjadikan jalan-jalan di atasnya bagimu, dan yang menurunkan air (hujan) dari
Menurut Dwiyani (2013:2) ada tiga puluh spesies tanaman pelindung yang
tergolong ke dalam sembilan belas famili dibahas dalam buku ini yaitu famili
indicus L.), Bunga Kupu-kupu (Bauhinia sp.), Gamal (Glyricidia sepium), famili
(Delonix regia Raf.), famili Moraceae : Beringin (Ficus Benyamina.), Karet Hias
a. Pengertian Modul
Rahardi (2006:98) Modul adalah standar atau satuan pengukur. Dalam konteks
pendidikan modul adalah paket atau program belajar mengajar, mulai dari
pelaksanaan.
Anwar (2010:70) Modul pembelajaran adalah bahan ajar yang disusun secara
sistematis dan menarik yang mencakup isi materi, metode dan evaluasi yang dapat
yang mengacu pada upaya untuk menunjukkan kepada peserta didik keterkaitan
9
antara fakta, konsep prosedur dan prinsip yang terkandung dalam materi
tiga tahapan proses berpikir, yaitu pembentukan konsep, intepretasi konsep, dan
tertarik dalam belajar, peserta didik otomatis belajar bertolak dan dapat
b. Krakteristik Modul
berikut :
2. Self contained, seluruh materi pembelajaran dari satu unit kompetensi yang di
3. Stand alone, modul yang di kembangkan tidak tergantung pada media lain
c. Ciri-ciri Modul
2. Setelah dilakukan evaluasi, guru dan peserta didik mengetahui benar, pada
bagian modul yang mana peserta didik telah berhasil dan peserta didik belum
berhasil
pokok isi mata pelajaran yang mencakup (1) deskripsi mata pelajaran, (2)
1
kegunaan mata pelajaran, (3) tujuan pembelajaran umum, (4) bahan pendukung
lainnya seperti kaset, kit, dan sebagainya, serta (5) petunjukan belajar
3. Kegiatan Belajar
Bagian ini memuat materi pelajaran yang harus dikuasai siswa.Materi tersebut
4. Latihan
Latihan adalah berbagai bentuk kegiatan belajar yang harus dilakukan oleh
siswa setelah membaca uraian sebelumnya.Tujuan latihan ini agar siswa benar-
benar belajar secara aktif dan akhirnya menguasai konsep yang sedang di bahas
siswa tentang jawaban yang diharapkan dari pertanyaan atau tugas dalam latihan
6. Rangkuman
proses) yang dapat mengkondisikan tumbuhnya konsep atau sekema baru dalam
pikiran siswa.
1
7. Tes Formatif
Tes formatif merupakan tes untuk mengukur penguasaan siswa setelah suatu
pokok bahasa selesai dipaparkan dalam satu kegiatan belajar berakhir.Tes formatif
ini bertujuan untuk mengukur tingkat penguasaan peserta belajar terhadap materi
9. Tindak Lanjut
Berisi kegiatan yang harus dilakukan siswa atas dasar tes formatifnya.
2009, sebuah modul bisa dikatakan baik dan menarik apabila terdapat
1) Self Instructional
membelajarkan diri sendiri, tidak tergantung pada pihak lain. Untuk memenuhi
materi pembelajaran
1
2) Self Contained
Yaitu seluruh materi pembelajaran dari satu unit kompetensi yang dipelajari
terdapat di dalam satu modul secara utuh.Tujuan dari konsep ini adalah
tuntas, karena materi di kemas ke dalam satu kesatuan yang utuh.Jika harus di
lakukan pembagian atau pemisahan materi dari satu unit kompetensi harus
kuasai.
1
Yaitu modul yang di kembangkan tidak tergantung pada media lain atau
media yang lain untuk mempelajari dan atau mengajarkan tugas pada modul
tersebut, jika masih menggunakan dan bergantung pada media lain selain
4) Adaptive
adaptif adalah jika isi materi pembelajaran dapat digunakan sampai dengan kurun
waktu tertentu.
5) User Friendly
Setiap instruksi dan paparan informasi yang tampil bersifat membantu dan
B. Kerangka Konseptual
Penelitian ini memiliki kerangka konseptual yang akan dijekaskan pada gambar
dibawah ini.
macam makhluk hidup, keanekaragaman dari makhluk hidup dapat terjadi karna
adanya perbedaan warna, ukuran bentuk, jumlah, tekstur, penampilan dan sifat.
15 meter. Namun pada taman yang tidak terlalu luas terdapat pohon yang pendek
± 6 meter untuk dimanfaatkan dari cahaya matahari yang berlebihan. Hal penting
tersebut harus mempunyai tajuk yang cukup lebar agar dapat melindungi objek
program terkecil yang dapat dipelajari secara mandiri, perseorangan ataupun dapat