Uas - 20231 - 11.2023.1.90157 - Muhammad Iqbal - Ventilasi Tambang - W PDF

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 4

Nama Mahasiswa : MUHAMMAD IQBAL

NPM/NIM : 11.2023.1.90157

JAWABAN
UAS VENTILASI TAMBANG
KELAS W

1. Buatlah grafik dari hubungan efisiensi kerja dengan temperatur efektif. Serta jelaskan
maksudnya?
Pembahasan:
Efisiensi kerja seseorang bergantung langsung kepada temperature ambient dan akan
berkurang/menurun bila temperaturnya berada diluar rentang 68 – 72 oF. Hubungan antara efisiensi kerja
dengan temperature efektif dapat dilihat pada grafik berikut:

Dalam kondisi panas, tujuan ventilasi adalah mengeluarkan hawa panas dan uap air dengan
laju yang sesuai, sehingga temperatur dan kelembaban udara yang dikondisikan memungkinkan
pekerja juga melepaskan panas tubuhnya saat bekerja. Kedua faktor tersebut (panas dan
kelembaban) harus dikondisikan secara bersamaan.
Tubuh manusia bereaksi terhadap panas dan selalau mencoba untuk mempertahankan
suhunya sekitar 37 oC dengan cara mengeluarkan panas melalui cara konveksi, radiasi dan
evaporasi. Namun demikian tubuh manusia akan menerima panas Kembali begitu produksi
metabolismenya naik, atau menyerap panas dari lingkungannya, dan bisa juga kombinasi kedua
faktor tersebut. Sistem syaraf sentral akan selalu bereaksi untuk menjalankan mekanisme
pendinginan secara alamiah. Akan tetapi, bila syaraf sentral tidak dapat bekerja karena satu
sebab dan lainnya, maka hal ini hal ini akan dapat menyebabkan sakit dan kematian

Sumber Referensi:
(16115209) Ventilasi Tambang – Psikometri Udara Tambang (Yudho Dwi Galih Cahyono, ST.,
MT.
2. Sebutkan efek apa saja yang ditimbulkan akibat pembagian udara tambang serta peraturan
keselamatan pada pembagian ventilasi khusus pada tambang batubara?
Pembahasan:

Aliran cabang utama pada ventilasi pit bawah tanah, pecah menjadi beberapa aliran
cabang, kemudian setiap aliran cabang terbagi lagi untuk menyapu permuka kerja dan
menjadi ‘exhaust air’. Lama-lama aliran cabang ‘exhaust air’ lain juga berkumpul dan
bergabung dengan ‘exhaust air’ utama dan dibuang ke luar pit. Berpecah dan
mengalirnya aliran udara seperti ini disebut pembagian aliran udara atau pencabangan
aliran udara.
Pembagian aliran udara mempunyai efek sebagai berikut:
1) Tahanan ventilasi menjadi kecil karena pembagian, sehingga dengan memakai
kipas angin yang sama dapat dilakukan ventilasi udara lebih banyak.
2) Dapat mengantarkan udara segar kesetiap permuka kerja disetiap blok.
3) Apabila di ‘airway’ terjadi kerusakan seperti ‘caving’, pengaruhnya dapat dibatasi
pada satu blok saja.
4) Pengaruh bencana seperti kebakaran pit, semburan gas, swabakar dan ledakan
dapat dibatasi pada satu blok.
5) Dapat mengurangi kecepatan angin di terowongan utama.
6) Dapat mengantarkan udara bertemperatur relatif rendah hingga kedekat permukaan
kerja.

Semua hal diatas adalah nerupakan efek utama dari pembagian aliran udara.
Mengenai pembagian aliran udara, terutama untuk ventilasi di permuka kerja
penambangan, peraturan keselamatan tambang batu bara mengatur hal sebagai berikut:
Pada tambang batu bara kelas A, ‘exhaust air’ dari lokasi penambangan batu bara sistem
lorong panjang (long wall) atau ‘gob’ tidak boleh dilakukan ke lokasi penambangan
lain. (Kecuali ada alasan khusus dan mendapat izin dari kepala bagian pengawasan
keselamatan tambang, maka hal tersebut diperbolehkan).
Demikianlah, setiap permukaan kerja penambangan harus mempunyai ventilasi
yang berdiri sendiri. Bukan saja di permuka kerja penambangan, tetapi di permuka kerja
lubang majupun diharapkan menerapkan ventilasi ‘independen’ dengan
mempertimbangkan gas yang muncul.

Sumber Referensi:
(16115209) Ventilasi Tambang – Perencanaan Ventilasi Tambang Dalam (Yudho Dwi Galih
Cahyono, ST., MT.
3. Capaian pembelajaran (CP): Mampu memahami konsep kerja fan pada ventilasi
Sebutkan dan jelaskan 3 kaidah kipas angin?
Pembahasan:

Fan pada sistem ini bertugas sebagai pengatur sirkulasi udara sehingga setiap
front kerja pada tambang tersebut akan tersuplai udara cukup. Sistem hembus
akan memberikan hembusan udara bertekanan positif ke front kerja dengan aliran udara
yang bertekanan lebih besar dibanding udara di atmosfer. Dalam hal ini, kipas ventilasi
oleh motor menggerakkan bilah untuk memutar aliran udara, membuat pertukaran
udara dalam dan luar ruangan.
Berikut 3 kaidah kipas angin:
1) Prinsip Dasar.
Exhaust fan adalah sejenis kipas aliran aksial. Terutama digunakan dalam ventilasi
tekanan negatif dan teknik pendinginan dan disebut kipas buang industri. Kipas
angin memiliki karakteristik saluran angin super, diameter daun angin super,
volume pembuangan super besar, konsumsi energi sangat rendah, kecepatan
rendah dan kebisingan rendah. Menggunakannya bersama dengan tirai air
pendingin dapat memecahkan masalah ventilasi dan pendinginan. Pengoperasian
kipas angin menciptakan lingkungan tekanan negatif di dalam ruangan. Jika tirai
air pendingin dipasang di dinding sisi lain dari saluran keluar udara kipas angin,
sementara udara pengap dalam ruangan dikeluarkan dari luar, kipas angin juga
akan memasuki udara suhu rendah dalam ruangan yang mengandung uap air yang
kaya melalui pendingin tirai air, sehingga mencapai efek ventilasi dan pendinginan.
2) Prinsip Ventilasi.
Dalam proses pembuangan udara dari kipas buang, tekanan udara dalam ruangan
turun, dan udara dalam ruangan menjadi tipis, membentuk area tekanan negatif.
Udara mengalir ke dalam ruangan karena kompensasi perbedaan tekanan udara.
Dalam aplikasi praktis pabrik industri, exhaust fan biasanya dipasang secara
terpusat di sisi pabrik, saluran masuk udara di sisi pabrik, udara dari saluran masuk
udara ke kipas buang membentuk angin konvektif. Selama proses ini, jendela
pintu] yang dekat dengan kipas buang tetap tertutup, dan udara paksa mengalir ke
bengkel sebagai kompensasi dari pintu dan jendela sisi pemasukan udara. Udara
berbaris, teratur dari saluran masuk ke bengkel, mengalir melalui bengkel, oleh
kipas buang yang dikeluarkan dari bengkel. Ventilasi yang lengkap dan efektif,
tingkat ventilasi dapat mencapai 99 persen . Melalui desain rekayasa khusus, sesuai
dengan kebutuhan desain kecepatan ventilasi dan kecepatan angin, panas tinggi,
gas berbahaya, debu dan asap dapat dengan cepat dikeluarkan dari bengkel,
masalah ventilasi yang buruk dapat sepenuhnya diselesaikan sekali-sekunder. Efek
ventilasi dapat dicapai dalam beberapa detik setelah membuka kipas.
3) Prinsip Pendinginan
Kipas angin dapat dengan cepat mengeluarkan udara dalam ruangan yang panas,
dan menghirup udara di sisi lain dari luar ke dalam ruangan, mencapai suhu yang
sama dengan suhu luar, tanpa meningkatkan suhu di bengkel. Proses aliran udara
akan menghilangkan panas manusia, aliran udara mempercepat penguapan
keringat dan menyerap panas manusia, sehingga tubuh manusia terasa sejuk,
mencapai kesejukan angin alami.

Sumber Referensi:
https://id.tw-motor.net/info/structure-and-working-principle-of-the-ventila 73884086.html

4. Capaian Pembelajaran (CP) : Memamahi konsep ventolasi lokal


Sebutkan keunggulan dan kelemahan dari sistem ventilasi tiup?
Pembahasan:
Ventilasi saluran udara adalah ventilasi yang memanfaatkan fenomena ini untuk
melakuka ventilasi permuka kerja. Ventilasi saluran udara juga terdiri dari sistem tiup
dan sistem sedot. Pada sistem tiup, ventilasi dilakukan dengan memperpanjang saluran
udara dari sisi intake air, sedangkan pada sistem sedot ventilasi dilakukan dengan
menghubungkan saluran udara ke sisi return air.
Adapun keunggulan dari sistem ventilasi ini adalah sebagai berikut:
1) Karena memanfaatkan tekanan ventilasi pada ventilasi utama, selama ventilasi
utama tidak berhenti, ventilasi saluran udara juga tidak berhenti.
2) Tidak menggunakan listrik dan udara kompresi seperti pada kipas angin lokal.
Terutama karena tidak ada peralatan listrik, keamanannya terjamin
3) Pada kipas angin lokal atau jet, ada resiko terjadi resirkulasi udara tergantung posisi
pemasangan atau jumlah angin. Sedangkan pada ventilasi saluran udara sama
sekali tidak ada resirkulasi udara (mengenai resirkulasi udara akan diuraikan di
belakang).
4) Pada kipas angin lokal timbul bunyi bising selama operasi, sehingga ada resiko
terjadi kecelakaan lori batu bara atau hal lain. Sedangkan ventilasi saluran udara
sama sekali tidak menimbulkan bunyi bising.
5) Apabila diperlukan jumlah angin ventilasi yang cukup banyak, maka dengan
menggunakan beberapa buah saluran udara atau saluran udara berdiameter besar,
dapat dilakukan ventilasi dalam jumlah besar.

Sementara kelemahannya adalah sebagai berikut:


1) Apabila di dalam satu aliran cabang dilakukan ventilasi saluran udara lebih dari
dua secara seri, tahanan ventilasi akan meningkat, sehingga jumlah udara ventilasi
berkurang. Pada prinsipnya, ventilasi saluran udara harus dilakukan secara paralel.
2) Di daerah terujung ventilasi utama, perbedaan tekanan ventilasi antara intake air
dan exhaust air semakin kecil, sehingga di daerah ujung yang gas timbulnya paling
banyak, pada umumnya akan kekurangan jumlah udara kalau menggunakan
ventilasi saluran udara.
3) Apablia intake airway dan return airway terpisah jauh, ventilasi menjadi sulit
karena saluran udara menjadi panjang.
4) Pada waktu membuka pintu angin diantara intake airway dan return airway tempat
saluran udara terpasang, ventilasi saluran udara akan terhenti

Anda mungkin juga menyukai