BST Emergency Prosedur
BST Emergency Prosedur
BST Emergency Prosedur
Oleh
Darmawan, S.St.Pi
• KEADAAN DARURAT :
Keadaan yang lain dari keadaan normal yang
mempunyai kecendrungan tingkat
membahayakan baik bagi keselamatan
manusia,harta benda, maupun lingkungan.
PROSEDUR KEADAAN DARURAT
• FAKTOR ALAM
• FAKTOR MANUSIA
• FAKTOR TEKNIS
JENIS KEADAAN DARURAT
• TUBRUKAN
• KEBAKARAN/LEDAKAN
• KANDAS
• KEBOCORAN/TENGGELAM
• ORANG JATUH KE LAUT
• PENCEMARAN
ORGANISASI KEADAAN DARURAT
1. PERSIAPAN
Perencanaan dan persiapan adalah syarat utama untuk
mencapai keberhasilan penanggulangan keadaan
darurat di kapal. Nakhoda dan para perwira harus
menyadari apa yang harus mereka lakukan pada
keadaan darurat berbagai jenis.
Data/ info yang harus selalu siap :
Jenis jumlah dan pengaturan muatan
Apakah ada cairan kimia yang berbahaya
General arrangenment dan stabilitas info, serta
Rencana peralatan pemadam kebakaran
2. TINDAKAN PENDAHULUAN
PENDATAAN
PERALATAN
MEKANISME
PENDATAAN
BREATHING APARATUS
FIREMAN OUT FIT
ALAT KOMUNIKASI
ALARM
DLL SESUAI KEADAAN DARURAT
MEKANISME KERJA
PERSIAPAN
PROSEDUR PRAKTIS PENANGANAN
ORGANISASI YANG SOLID
PELAKSANAAN SECARA TERPADU
SESUAI PERATURAN INTERNASIONAL
Suatu ledakan senjata yang diperdengarkan
selang waktu 1 menit
Bunyi yang diperdengarkan terus – menerus
Roket – roket atau peluru cahaya yang
memancarkan bintang merah yang ditembak satu
demi satu dengan selang waktu pendek
Isyarat raido telegrafi terdiri dengan kode S.O.S
Isyarat radio telephoni terdiri atas kata “ MEDE “
Isyarat bahaya internasional yang ditunjukkan
dengan NC.
Isyarat sehelai bendera segi empat yang
diatasnya menyerupai bola
Nyala api di atas kapal
Cerawat payung atau cerawat tangan
memancarkan cahaya merah
Isyarat asap menyebarkan asap jingga
Menaik turunkan lengan – lengan yang
terentang kesamping
Isyarat Alrm radio telegrafi
Isyarat Alrm radio telephon.
1. Isyarat Kebakaran
– Stop mesin.
– Bunyikan sirine bahaya.
– Pintu-pintu kedap air dtutup.
– Nakhoda diberi tahu.
– Kamar mesin diberi tahu.
– VHF pindah ke chanel 16
– Lampu dek dinyalakan.
– Got-got dan tangkidi ukur/ sounding
– Kedalaman laut disekitas di ukur.
– Posisi kapal tersedia di ruang radio dan diperbaharui
bila ada perubahan
3) Kebakaran/ fire