Resume KDK Dendi Herliandi PPN 1E
Resume KDK Dendi Herliandi PPN 1E
Resume KDK Dendi Herliandi PPN 1E
Disusun Oleh:
Dendi Herliandi (C.0105.23.141)
1.Evaluasi Pasien:
Mengidentifikasi kebutuhan dan kondisi pasien yang memerlukan
pengobatan.
Menilai riwayat kesehatan, riwayat alergi, dan obat-obatan yang telah
digunakan sebelumnya.
2. Perencanaan Pengobatan:
Mengembangkan rencana pengobatan yang sesuai dengan diagnosis dan
kebutuhan pasien.
Menetapkan tujuan pengobatan yang jelas.
3. Penentuan Dosis:
Menghitung dosis obat yang tepat berdasarkan karakteristik individu pasien
seperti berat badan, usia, dan kondisi kesehatan lainnya.
Menyesuaikan dosis sesuai dengan respons pasien.
4. Pemilihan Obat:
Memilih obat yang paling efektif dan aman untuk kondisi klinis pasien.
Mempertimbangkan interaksi obat dan riwayat alergi.
5. Rute Pemberian:
Menentukan cara pemberian obat yang paling sesuai, seperti oral, injeksi,
atau topikal.
Mempertimbangkan keamanan dan efektivitas rute pemberian yang dipilih.
6. Pemberian Obat:
Menyajikan obat sesuai dengan petunjuk dokter atau panduan obat.
Menggunakan teknik yang benar untuk rute pemberian yang dipilih.
7. Pemantauan dan Evaluasi:
Memantau respons pasien terhadap pengobatan.
Mengevaluasi keefektifan obat dan mengidentifikasi potensi efek samping
atau komplikasi.
8. Edukasi Pasien:
Memberikan informasi kepada pasien tentang penggunaan obat, dosis, dan
kemungkinan efek samping.
Mendorong kepatuhan pasien terhadap rencana pengobatan.
9. Interaksi Obat:
Menilai kemungkinan interaksi antara obat yang berbeda.
Memastikan bahwa pasien dan profesional kesehatan menyadari potensi
interaksi obat.
10. Dokumentasi:
Mencatat dengan cermat setiap pemberian obat dan respons pasien.
Menyimpan catatan yang akurat dan dapat diakses terkait dengan
penggunaan obat.
3. Perencanaan Pengobatan:
Rujuk pada rencana pengobatan yang telah dikembangkan oleh dokter.
Pastikan pemahaman yang jelas tentang tujuan pengobatan dan dosis yang
diresepkan.
4. Persiapan Obat:
Pilih obat dari stok yang tepat dengan memeriksa label dan tanggal
kadaluwarsa.
Hitung dosis obat sesuai dengan resep dokter.
Persiapkan obat sesuai dengan rute pemberian yang ditentukan (oral, injeksi,
topikal, dll.).
5. Verifikasi Dosis:
Lakukan perhitungan dosis secara akurat berdasarkan berat badan atau
faktor-faktor lain yang relevan.
Verifikasi dosis dengan anggota tim kesehatan lainnya atau menggunakan
sistem verifikasi ganda jika diperlukan.
7. Pemberian Obat:
Berikan obat sesuai dengan rute pemberian yang ditentukan.
Pastikan pasien nyaman dan siap menerima obat.
8. Edukasi Pasien:
Berikan informasi kepada pasien tentang obat yang diberikan, termasuk
dosis, efek samping yang mungkin, dan tindakan yang harus diambil jika
terjadi reaksi yang tidak diinginkan.
9. Pemantauan Pasien:
Awasi respons pasien terhadap obat.
Perhatikan adanya tanda-tanda efek samping atau reaksi alergi.
10. Dokumentasi:
Catat pemberian obat, termasuk dosis, rute, dan waktu pemberian.
Rekam respons pasien dan tindakan yang diambil.