Panduan Pemilihan Dan Penetapan Prioritas
Panduan Pemilihan Dan Penetapan Prioritas
Panduan Pemilihan Dan Penetapan Prioritas
Syukur Alhamdulilah, kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas limpahan
rahmatNya kami telah menyelesaikan penyusunan “Panduan Pemilihan dan Penetapan
Prioritas Pengukuran Mutu Pelayanan” di Rumah Sakit Wijaya Kusuma Lumajang
Panduan ini disusun sebagai panduan Rumah Sakit dalam pemilihan, dan penetapan
prioritas pengukuran mutu pelayanan di Rumah Sakit Wijaya Kusuma Lumajang yang dapat
diterapkan setiap awal tahun di Rumah Sakit.
Semoga dengan tersusunnya Panduan ini dapat menjadi landasan dalam penentuan
prioritas pengukiuran mutu pelayanan di Rumah Sakit Wijaya Kusuma.
Kami menyadari panduan ini jauh dari sempurna untuk itu kami berharap kritik dan
saran yang membangun untuk kesempurnaan panduan ini.
2
TIM PENYUSUN DAN KONTRIBUTOR
Penanggung jawab:
Pengarah :
Editor :
Konstributor :
Diterbitkan Oleh:
3
DAFTAR ISI
4
RUMAH SAKIT
WIJAYA KUSUMA
JL. A. YANI 149 TELP. (0334) 881791 – 891325 – 894410
LUMAJANG 67316
5
7. Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit Edisi 1
M EMUTUSKAN
6
Lampiran
Keputusan Direktur Nomor 05/PERDIR /PMKP/RSWK/I/2019
Tentang Panduan Pemilihan dan Penetapan Prioritas Pengukuran Mutu Pelayanan
BAB I
DEFINISI
A. DEFINISI
- Indikator merupakan suatu cara untuk menilai penampilan dari suatu kegiatan,
merupakan variabel yang digunakan untuk menilai perubahan. Indikator mutu
digunakan untuk menilai setiap dari struktur, proses dan outcome/hasil dari setiap
upaya klinis, manajemen dan menilai setiap dari sasaran keselamatan pasien.
- Indikator area klinik adalah indikator mutu yang bersumber dari area pelayanan
- Indikator area manajemen adalah indikator mutu yang bersumber dari area
manajemen
- Indikator mutu sasaran keselamatan pasien adalah indikator mutu yang mengukur
kepatuhan staf dalam penerapan sasaran keselamatan pasien dan budaya
keselamatan
- Program PMKP prioritas RS adalah upaya pengukuran dan perbaikan/
peningkatan mutu yang mempengaruhi atau mencerminkan aktivitas yang terdapat
di berbagai unit pelayanan, termasuk pengukuran dan aktivitas yang berhubungan
dengan kepatuhan penuh terhadap Sasaran Keselamatan Pasien
7
BAB II
RUANG LINGKUP
8
BAB III
TATA LAKSANA
9
c. Sistem dan proses yang memperlihatkan variasi proses penerapan pelayanan dan
hasil pelayanan yang paling banyak
d. Perbaikan yang berdampak pada efisiensi :
Dampak perbaikan efisiensi dari suatu proses klinis yang kompleks
Perbaikan suatu proses mengidentifikasi pengurangan biaya dan sumber daya
yang digunakan
Hasil evaluasi dari dampak perbaikan tersebut dapat menunjang pemahaman
tentang biaya reatif yang dikeluarkan demi investasi mutu dan sumber daya
manusia, finansial dan keuntungan lain dari investasi tersebut
Dampak pada perbaikan sistem sehingga efek dari perbaikan dapat terjadi di
seluruh Rumah Sakit
e. Dampak pada perbaikan sistem sehingga efek dari perbaikan dapat terjadi di
seluruh RS, misalnya manajemen obat di RS
10
7. Pengukuran mutu prioritas tersebut dilakukan dengan menggunakan indikator-
indikator mutu sebagai berikut:
a. Indikator mutu area klinis adalah indikator mutu yang bersumber dari area
pelayanan
b. Indikator mutu area manajemen adalah indikator mutu yang bersumber dari area
manajemen
c. Indikator mutu sasaran keselamatan pasien adalah indikator mutu yang mengukur
kepatuhan staf dalam penerapan sasaran keselamatan pasien dan budaya
keselamatan
11
BAB IV
DOKUMENTASI
Dokumentasi indikator mutu unit dibuat per masing-masing indikator mutu dalam
bentuk hard-copy maupun soft-copy. Laporan dibuat dengan memperhatikan
ketentuan dalam masing-masing profil indikator mutu dan dikumpulkan sesuai
dengan alur pelaporan indikator mutu.
1. Form sensus harian
Tabel sesuai dengan masing masing unit yang berkaitan perindikator mutu
2. Tabel rekapitulasi indikator mutu bulanan
Tabel rekapitulasi setiap bulannya dari masing masing indikator mutu
3. Contoh laporan indikator mutu
Laporan indikator mutu berupa grafik garis berapa persen pencapaian masing
masing indikator, kemudian dibuat analisa dan dibandingkan dengan ketentuan
indikator, setelah itu dibuat rekomendasi dari analisis tersebut.
12