Modul Ajar Minggu 4
Modul Ajar Minggu 4
Modul Ajar Minggu 4
MODUL AJAR
A. INFORMASI UMUM
Fase Fondasi
Deskripsi Umum Kegiatan Pada kegiatan ini anak diajak untuk mengenal tentang aku anak hebat
Kegiatan yang dilakukan meliputi :
- menonton video pengenalan diri dan anak hebat.
- anak menyebutkan nama, jenis kelamin sendiri
- anak mencontoh menulis nama yang sudah diberi contoh bunda
- anak dapat membuat kolase nama anak
B. KOMPONEN INTI
1. Bercerita/Berdiskusi gambar
2. Peta Konsep
a. Kegiatan awal yang dapat memantik ide atau imajinasi anak seperti :
● Menonton film atau video terkait perkenalan anak
● Pendidik bersama anak membahas apa saja yang di ceritakan anak dalam video
Modul4/semester1
b. Kegiatan Main
1. MMenonton video perkenalan
2. Membuat kolase nama
3. Menebali nama yang sudah di sediakan
Tujuan Kegiatan
Tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan bermain ini antara lain :
● Anak bersyukur sebagai ciptaan Tuhan
● Anak dapat memahami cara perkenalan diri
● Anak dapat membuat kolase di atas nama dengan berbagai media
● Anak dapat menebali nama sendiri
Kegiatan :
Pembukaan
1. Rutinitas pembukaan (disesuaikan dengan rutinitas di sekolah masing-masing, misalnya berbaris,
salam, berdoa, mengecek kehadiran).
2. Eksplorasi manfaat air di video: anak mengamati dan mempraktekkan di kelas
3. Diskusi dan tanya jawab tentang perkenalan diri serta membahas kosakata yang belum dipahami
anak.
4. Penjelasan aturan dan kegiatan main yang dapat dipilih anak.
Inti
1. Melihat video
2. Perkenalan diri sendiri
3. Kolase dengan berbagai media
4. Menebali nama
Penutup
1. Anak menceritakan pengalaman main yang berkesan.
Modul4/semester1
2. Refleksi perasaan dan apresiasi.
3. Menguatkan konsep yang didapat anak saat bermain.
4. Berdoa dan persiapan pulang
Tujuan Kegiatan:
Tujuan yang ditetapkan dalam kegiatan bermain ini antara lain :
● Anak bersyukur sebagai ciptaan Tuhan
● Anak dapat memahami cara perkenalan diri
● Anak dapat membuat kolase di atas nama dengan berbagai media
● Anak dapat menebali nama sendiri
Pastikan bahwa di kelas telah tersedia bahan-bahan yang dapat digunakan anak untuk mendukung
kegiatan bermain anak. Gunakan bahan-bahan yang mudah didapat dari lingkungan sekitar. Bahan-
bahan ditata sesuai kelompoknya dan diberi label. Pastikan bahan-bahan tersebut aman untuk digunakan
sesuai usia anak.
Alat bahan yang diperlukan antara lain :
Kegiatan :
Bergerak
Pembukaan
Modul4/semester1
1. Rutinitas pembukaan (disesuaikan dengan rutinitas di sekolah masing-masing, misalnya berbaris,
salam, berdoa, mengecek kehadiran).
4. Mendiskusikan aturan dan menginformasikan pilihan kegiatan main yang dapat dipilih anak.
- Sampaikan aturan bermain dengan jelas kepada anak.
- Informasikan tentang pilihan kegiatan main yang dapat dilakukan anak.
Inti
2. Perkenalan diri.
Anak menceritakan semua yang berkaitan dengan diri sendiri seperti nama alamat nama
orang tua dll
3. Kolase nama.
- Anak memilih alat dan bahan seperti daun, kertas, biji bijian dan lem
4. Menebali nama.
- Anak mengamati LKS bertuliskan namanya
- Anak menebali nama yang sudah di buatkan oleh bunda
Penutup
4. SOP penutupan (kegiatan dapat disesuaikan dengan rutinitas sekolah masing-masing misalnya
berdoa, berbaris, pulang).
6. Refleksi Guru
Guru memikirkan pembelajaran yang telah dilakukannya dengan mencoba menjawab pertanyaan-
pertanyaan berikut :
1. Apa yang diminati anak? Mengapa?
2. Kegiatan bermain apa yang kurang diminati anak? Mengapa?
3. Kemampuan apa saja yang muncul pada anak?
4. Alat atau bahan apa saja yang perlu saya tambahkan?
5. Apakah proses pembelajaran membuat partisipasi yang tinggi pada anak anak?
6. Kegiatan apa yang bisa dilakukan sebagai kelanjutan dari kegiatan main hari ini?
7. Tantangan apa yang dialami guru dalam merencanakan pembelajaran hari ini?
8. Tantangan apa yang dialami guru untuk memfasilitasi pembelajaran hari ini?
7. Asesmen
Guru melakukan observasi dan dokumentasi terhadap kegiatan bermain anak. Jumlah anak yang
didokumentasikan sesuai dengan kemampuan guru, misalnya 3-5 anak. Guru mendokumentasikan
perilaku, celoteh, karya dan kemampuan yang muncul pada anak berupa pencatatan, pemotretan atau
merekam video aktivitas anak.
Contoh dokumentasi :
Hasil Observasi Analisa Guru Tindak Lanjut